Berita Fundamental
Minggu lalu, Presiden Trump mengenakan tarif sebesar 25% pada barang-barang Kanada dan Meksiko, dan meningkatkan pungutan pada produk-produk China hingga 20%.Namun kemudian, Trump menunda tarif selama empat minggu pada sebagian besar barang-barang Meksiko dan Kanada, tetapi tetap teguh pada pendiriannya terhadap China.
Lalu sehari setelahnya, Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick mengatakan pada acara "Meet the Press" di NBC bahwa Trump tetap teguh dalam menerapkan tekanan tarif pada Meksiko, Kanada, dan China karena penanganan mereka terhadap fentanil.
Presiden AS Donald Trump menolak untuk memprediksi apakah AS akan menghadapi resesi di tengah kekhawatiran pasar mengenai tindakan tarifnya terhadap Meksiko, Kanada, dan China terkait fentanil.
Tarif telah menjadi perhatian utama bagi investor, dan banyak yang meyakini bahwa tarif dapat merugikan pertumbuhan ekonomi dan bersifat inflasi.
Pelaku pasar kini tengah menanti laporan inflasi harga konsumen penting yang akan dirilis Rabu pukul 19.30 WIB, yang akan memberikan petunjuk utama menjelang keputusan suku bunga Fed yang dijadwalkan pada 18-19 Maret.
Harga emas sedikit lebih tinggi pada hari Senin, didukung oleh melemahnya dolar dan arus masuk aset-aset safe haven di tengah kekhawatiran konflik perdagangan global, sementara investor menunggu sinyal lebih lanjut untuk mengukur sikap suku bunga Federal Reserve AS.
Outlook XAUUSD

XAUUSD bergerak sideways dan sempat menguji high 2930 hingga ditutup datar pada perdagangan akhir pekan lalu. Hari ini, XAUUSD masih bergerak sideways sehingga membuka peluang untuk bearish menguji support 2905 dan 2893.
Sementara itu, jika XAUUSD kembali bergerak bullish maka target terdekat adalah resistance 2924 dan high 2930. Penembusan ke atas keduanya akan membawa XAUUSD menuju 2947.
Resistance: 2924, 2947
Support: 2905, 2893